TV Iraq yang berpengkalan di Beirut, 'Al-Sumaria' melaporkan, Wathiq al-Batat, Pemimpin kelompok Syiah bernama 'Tentara Mukhtar' mengatakan, Serangan itu merupakan tindak balas atas fatwa di Arab Saudi, yang disebutnya menghina Syiah dan menganjurkan untuk membunuh mereka...
Wathiq al-Batat mengatakan tindakan itu sebagai satu 'peringatan' terhadap Saudi, “Jika mereka meneruskan provokasinya, kami akan melakukan operasi militer di dalam wilayah Saudi.”...
Briged Jen. Muhammad al-Ghamidi mengatakan kepada pemberita bahwa 6 serangan mortar tersebut mengenai daerah tak berpenghuni di Hafar al-Batin di sebelah timur Kerajaan Saudi dan tidak mendatangkan kerosakan.
0 comments:
Post a Comment